SETELAH kemarau panjang yang berimbas pada masyarakat di 27 kecamatan di Kabupaten Bandung, ratusan hektar hutan dan lahan terbakar, hari ini (Kamis 10/10/2019). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menggelas shalat istisqo,di lapang Upakarti Kompleks Pemkab Bandung, Soreang.
Sholat mimta hujan tersebut, diikuti Bupati Bandung Dadang M Naser, Muspida, para pejabat di lingkungan Pemkab Bandung, ribuan Aparat Sipil Negara (ASN) yang bertugas di lingkungan kompleks Pemkab Bandung, Soreang. Para santri dari Pondok Pesatrean (Pontren) di Soreang dan masyarakat setempat.
Dengan digelanya shalat istisqo, harap ASN Pemkab Bandung,Wahyuningsih mudah-mudahan hujan segera menguyur wilayah Kabupaten Bandung, khususnya di Soreang. Menurutnya, kemarau tahun ini terasa panjang, bahkan ribuan masyarakat di Kabupaten Bandung sudah terkena dampaknya.
“ Ya sesuai ajaran Islam, kana kalau hujan tidak turun-turun kita minta sama Allah agar segera menurunkan hujan, dengan melaksanakan shalat istisqo. Ya salah itu merupakan bagian dari ihtiar kita, sebagai umat Islam,” tuturnya.
Warga Kutawaringin ini menjelaskan, di daerah tempat tinggalnya sudag banyak masyarakat yang kesulitan air bersih, sehingga untuk cuci mandi dan kakus (MCK) memanfaatkan air kali, yang kondisinya juga kotor. “ Alhamdulillah kalau saya kan ada sumur, jadi tidak terlalu susah saat kamarau ini, meskipun sama debit air di sumur pun sudah turun,” ucapnya seraya berharap, agar hujan cepat turun.(nk/hen)
