PENASARAN ingin mencoba liburan dengan aktivitas bertualang yang seru? Mungkin obyek wisata Desa Sajuta Batu yang berada di daerah Pasanggaran, Tegal Waru, Kabupaten Purwakarta bisa menjadi pilihan tepat untuk Anda.
Nama Desa Sajuta Batu berasal dari banyaknya ragam batuan alam, dari yang kecil hingga gunung andesit setinggi 900 mdpl. Kata ‘sajuta’ pun berasal dari bahasa Sunda yang berarti sejuta.
Dahulu sebelum ramai jadi kawasan wisata seperti saat ini, desa Sajuta batu adalah spot lokasi untuk panjat tebing favorit anak Mapala seluruh Indonesia. Gunung Parang merupakan spot ekstrem di Desa Sajuta Batu. Tempat tersebut disebut-sebut sebagai rock climbing tertinggi di Indonesia dan nomor 2 tertinggi di Asia. Bahkan, Gunung Parang masuk dalam daftar 10 besar tebing alam tertinggi di dunia. Spot ini pun menjadi surga bagi para penyuka tantangan dan climber profesional.
Sekarang, tidak hanya rock climbing yang dapat dilakukan di area itu. Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan, seperti jelajah kampung dengan melalui perbukitan dan sawah, pendakian gunung, berkemah, olahraga offroad, flying fox, memancing, sampai mencoba wisata kuliner menu khas setempat.
Desa Wisata Sajuta Batu merupakan salah satu dari banyak pilihan objek wisata yang ada di daerah Purwakarta. Gunung batu ini bahkan disebut sebagai gunung batu andesit terbesar di Indonesia yang disebut Gunung Parang dan merupakan spot yang sangat dicari-cari para rock climber.
Pengunjung juga dapat membidikkan kamera pada objek-objek menarik yang jarang dijumpai di perkotaan. Wajar bila Desa Sajuta Batu kerap dijadikan destinasi liburan pelajar, anak muda serta fotografer panorama dan pre-wedding.
Salah satu kegiatan yang bisa kamu lakukan di Desa Sajuta Batu Pasanggaran, persisnya di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, di antaranya jelajah desa ditemani pemandangan perbukitan yang hijau, memancing, olahraga offroad, serta ada bumi perkemahan yang seru untuk melepas penat di dalam diri kamu.
Tak jauh dari sisi tebing Gunung Parang, terdapat ‘hotel gantung’ dengan ketinggian 400-900 meter. Hotel gantung ini 3 kali lipat lebih tinggi daripada di Peru yang memiliki skylodge dengan ketinggian sekitar 122 meter di atas permukaan tanah. Hotel gantung berbentuk kapsul ini berukuran 2,5 meter x 6-8 meter dengan kapasitas 2-5 orang. Namun, pengelola merekomendasikannya hanya sampai 4 orang dewasa.
Jadi, Desa Sajuta Batu sangat cocok untuk dijadikan alternatif tujuan wisata untuk akhir tahun. Siapkan fisik, obat-obatan dan terutama baterai handphone Anda untuk mengabadikan momen terbaik di tempat wisata yang asyik ini.(ADV)
