Keberadaan PAUD disetiap RW diprogramkan ditahun 2020

RATUSAN anak-anak dari berbagai lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK) dan Roudatul Athfal (RA) se-Kabupaten Bandung Barat (KBB) bergembira ria diacara peringatan Hari Anak Indonesia (HAI) Tingkat KBB, Kamis (28/11/2019) di Bale Pare Kotabaru Parahyangan-Padalarang. Mereka masing-masing didampingi para guru dan orangtuanya dengan keceriaan khas anak-anak mengikuti berbagai lomba yang diselenggarakan Bidang PAUD Dinas Pendidikan KBB.

Peringatan HAI tersebut dibuka langsung oleh Bupati Bandung Barat H. Aa Umbara Sutisna yang didampingi Bunda PAUD KBB Hj. Yuyun Yuningsih Umbara, dan Sekretaris Disdik KBB Asep Dendi serta sejumlah undangan lainnya.

kbb1
Bunda PAUD KBB Hj Yuyun Yuningsih Umbara

Hj. Yuyun Yuningsih Umbara mengatakan, masa depan bangsa ini berada di pundak anak-anak. Untuk itu mempersiapkan generasi yang kuat pendidikan, menjadi faktor utama penentunya. Pendidikan harus diberikan secara dini pada anak-anak dengan memberikan ruang seluas-luasnya namun porsinya sesuai dengan kemampuan mereka.

Salah satu lembaga pendidikan resmi yang diakui pemerintah adalah lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Di sekolah formal ini, anak-anak diberikan pendidikan secara dini sebagai persiapan menuju bangku Sekolah Dasar (SD). Menurutnya, di KBB lembaga PAUD telah berdiri hingga tingkat desa. Ia berharap tahun 2020 lembaga PAUD terbentuk hingga tingkat desa.

“Kita harapkan tahun depan, seluruh RW sudah memiliki PAUD. Anak-anak yang berusia 2-6 tahun harus sudah bersekolah PAUD,” terangnya disela-sela acara tersebut.

Menurutnya, lanjut bunda Paud, Program PAUD yang dikembangkan oleh KBB secara holistic, yaitu penanganan anak usia dini secara utuh dan menyeluruh yang mencakup layanan gizi dan kesehatan, pendidikan dan pengasuhan serta perlindungan untuk mengoptimalkan semua asfek perkembangan anak usia dini.

Karena ada kaitannya dengan program pemerintah KBB sebagai upaya pencegahan stunting atau gagal tumbuh pada anak. “Implementasinya, salah satu nya dengan memberikan asupan gizi anak usia. ” Ini sebagai upaya kita dalam menciptakan anak yang sehat dan kuat,” pungkasnya. (tries)

Tags: ,

dialogpublik.com