KEKERASAN terhadap wartawan terjadi di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. kali ini menimpa kepada seorang wartawan media online tvberita.co.id bernama Adi Kurniawan Tarigan yang juga pengurus PWI Peduli Kabupaten Purwakarta.
Menurut penuturan korban kepada dialogpublik.com di Sekretariat PWI Purwakarta, Jl. Veteran, Senin (13/1/2020), kejadian bermula ketika korban akan mengkonfirmasi seputar kegiatan yang sedang dikerjakan di Desa Sukatani, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
“Kejadiannya Jumat malam (10/1/2020) di sekitaran POM Bensin di Jl. Basuki Rahmat, Parcom, Purwakarta,”ungkap Tarigan – demikian Adi Kurniawan Tarigan biasa di sapa.
Dijelaskan Tarigan, kejadian berawal ketika Tarigan menghubungi Asep Sumpena sang Kepala Desa Sukatani Via Telepon untuk mengkonfirmasi keberadaan kepanitiaan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) di Desa Sukatani. Dalam pembicaraan di telepon disepakati untuk bertemu di Pom Bensin Parcom.
“Awalnya, saya tidak ada kecurigaan apa apa. Niat saya bisa wawancara dengan Kepala Desa Sukatani. Sekitar jam 18.30 WIB saya sampai di tempat pertemuan dan bertemu dengan Asep Sumpena Kepala Desa (Kades) Sukatani. Saya tidak mengira ternyata Asep Sumpena datang bersama seorang Kades Pasir Munjul bernama M Hilman Nurjaman. Sedang ngobrol beberapa menit dengan Kades Sukatani Asep Sumpena, tiba tiba muncul Kepala Desa yang lain yakni M Hilman Nurjaman yang langsung menghujamkan beberapa pukulan ke kepala saya sambil berkata Kasar dan satu pukulan tepat mengenai telinga saya,” tutur Tarigan.
Yang disesalkan Tarigan, teman sejawatnya melakukan penganiayaan, Asep Sumpena tidak bereaksi mencegah rekannya yang melakukan pemukulan terhadap dirinya. Lalu saya langsung lari ambil motor dan pergi , kemudian saya melakukan visum di RS. Bayu Asih dan melaporkan kejadian pemukulan ini ke Polres Purwakarta,”papar Tarigan.
Atas kejadian diatas Wakil Ketua PWI Purwakarta, Asep Budiman mengecam keras kejadian ini. PWI Purwakarta, kata Asep Budiman sudah melaporkan secara lisan atas kejadian tersebut ke pengurus PWI Jawa Barat.
“Organisasi PWI Purwakarta akan memberi pendampingan hukum bila korban membutuhkannya. Karena persoalan ini sudah dilaporkan ke Polisi kita menunggu perkembangan dari pihak penegak hukum dan redaksi tempat korban bertugas,” tegas Wakil Ketua PWI Purwakarta, Asep Budiman.(jab)
