DINAS Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) merayakan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) dengan meresmikan penataan sumber mata air Cilameta, Rabu, 4 Desember 2024. Program ini menjadi bagian dari upaya melestarikan lingkungan sekaligus menciptakan ruang publik yang bermanfaat bagi masyarakat.
Sumber mata air Cilameta, yang terletak di Jalan Palasari, Kelurahan Palasari, Kecamatan Cibiru dengan lahan seluas 5.504 meter persegi, kini telah tertata dengan baik dan difungsikan sebagai ruang terbuka hijau.
Kepala DSDABM Kota Bandung, Didi Ruswandi menyebutkan, penataan ini sekaligus ditandai dengan penanaman sekitar 500 pohon untuk menjaga kelestarian lingkungan dan memperkuat ekosistem di sekitar mata air.
“Kegiatan ini menjadi momentum pembinaan bagi kita semua. Semua peran dan posisi sangat penting. Jika ada satu yang abai, maka keseluruhan bisa terganggu. Melalui acara ini, kami berharap semakin terjalin kekompakan dan kebersamaan,” ujar Didi.
“Semoga kita terus berhikmat untuk membangun negeri dan menciptakan potongan-potongan surga di Indonesia. Boleh lelah, tapi jangan menyerah,” tambahnya.
Selain itu, acara ini juga menunjukkan komitmen Pemkot Bandung dalam mendorong pembangunan berkelanjutan.
Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara, mengapresiasi inisiatif yang telah dilakukan DSDABM bersama para pemangku kepentingan lainnya.
“Saya sangat senang dan bangga atas berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka Hari Bakti PU. Penataan mata air Cilameta ini menjadi salah satu wujud kolaborasi yang tidak hanya menciptakan ruang publik, tetapi juga melestarikan sumber daya air dan menjaga keberlanjutan daya hidup di Kota Bandung,” kata A. Koswara.
Ia juga mengusulkan agar inovasi serupa diterapkan pada pengelolaan Sungai Citarum yang kini mulai menunjukkan perbaikan kualitas.
“Saya menantang kita semua untuk mengolah lahan luas di Bojongsoang agar dapat dimanfaatkan menjadi instalasi yang mendukung keberlanjutan lingkungan,” tambahnya.
Penataan sumber mata air Cilameta ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi Kota Bandung dalam menciptakan ruang publik yang ramah lingkungan sekaligus menginspirasi pelestarian sumber daya alam di wilayah lainnya. (ziz)