DI sela Kegiatan Sosialisasi Perda Nomor 4 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, sekaligus selaku Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Lampung H. Tony Eka Candra (TEC) memberikan bantuan masker, serta bingkisan Paket Sembako dari Ketua IIPG (Ikatan Istri Partai Golkar) Provinsi Lampung, Ibu Hj. Riana Sari Arinal, SH, yang digelar di Desa Rawa Selapan, Kecamatan Candipuro Kabupaten Lampung Selatan, Senin, (15/6/2020).
Bantuan tersebut diberikan langsung oleh TEC secara simbolis kepada perwakilan masyarakat setempat dalam rangka membantu Pemerintah melawan Covid-19.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Forum Anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil II Lampung Selatan H. Antoni Imam, Fungsionaris DPD Partai Golkar Provinsi Lampung , Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lampung, perwakilan dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh wanita dari tiga Kecamatan, Candipuro, Katibung dan Way Sulan.
H. Tony Eka Candra (TEC) yang juga selaku Ketua Forum Anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil II Lampung Selatan menjelaskan, bantuan ini upaya Pemerintah dalam percepatan, pencegahan, penanggulangan penyebaran wabah Covid-19 di daerah masing-masing.
“Salam hangat dan salam hormat dari ketua IIPG Ibu Hj. Riana Sari Arinal, SH yang telah menitipkan Bingkisan Paket Sembako untuk diberikan kepada warga Kabupaten Lampung Selatan. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19 yang belum mendapatkan bantuan dari Pemerintah,” ujar TEC.
Beliau (Riana Sari Arinal -red) berpesan agar warga masyarakat Lampung Selatan dapat mematuhi anjuran Pemerintah, Untuk tetap berada di rumah, wajib menggunakan masker apabila ada kepentingan yang mendesak di luar rumah, melakukan pembatasan sosial dan menghindari kerumunan (Social Distancing), selalu menjaga jarak aman 1-2 meter dalam berinteraksi (Physical Distancing), selalu mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir, serta menjaga kebersihan dan pola hidup sehat guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. (*)