PULUHAN tahun warga Desa Jamberama Kecamatan Selajambe Kab. Kuningan mendambakan jembatan permanen, karena selama ini akses transfortasi memanfaatjan jembatan yang terbuat dari bahan bambu. Saat ini kondusi fisiknya mengkhawatirkan, bahkan nyaris ambruk jika tidak segera diperbaiki.
Impian memiliki jembatan permanen akhirnya terkabul, berkat kehadiran TMMD ke 111 didesa ini. Jembatan itu menjadi sasaran fisik program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
“Hal ini tentu saja menjadi kabar gembira, ketika anggota Satgas TMMD bersama warga setempat melakukan perbaikan jembatan itu secara permanen. Sejak dikerjakan yang dimulai 15 Juni 2021 hingga saat ini kondisi fisik sudah mencapai 49 %”, terang Dandim 0615/ Kuningan, Letkol Czi David Nainggolan saat berada dilokasi Desa Jamberama, Sabtu (3/07/2021).
Dikatakan bahwa, pihaknya telah mengawali pembangunan jembaran itu sejak pra TMMD. “Pembangunan jembatan kami mulai sebelum acara pembukaan (Pra TMMD) menimbang waktu pengerjaan yang terbatas dan kendala faktor cuaca”, ujar Letkol David.
Pembangunan dipercepat mengingat keberadaan jembatan sebagai askes transportasi yang sangat penting.
“Percepatan pembangunan sasaran fisik dalam program TMMD ke-111 Kodim 0615/Kuningan didukung kerja Tim, anggota satgas dan dibantu oleh warga setempat,” ungkapnya. (H WAWAN JR).