PWI Jabar Hattrick Juara Umum Porwanas, Jadi Pemilik Tetap Piala Presiden

JAWA Barat menjadi juara umum pelaksanaan Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIII di Malang Raya, Jawa Timur, 20-25 November 2022.

Kontingen Jawa Barat berhasil mengumpulkan 10 medali emas, enam perak, dan empat perunggu. Disusul tuan rumah, Jawa Timur, dengan tujuh emas, tiga perak, dan empat perunggu.

Di posisi ketiga ditempati Kalimantan Tengah yang membawa pulang tiga medali emas, dua perak, dan tiga perunggu.

Menurut Ketua Pusat PWI,Atal S Depari, dengan kesuksesannya kali ini PWI Jawa Barat meraih hattrick atau keluar sebagai juara umum ke 3 kali secara berturut – turut, sehingga berhak memiliki piala Presiden secara tetap.

“Selamat kepada kontingen Jawa Barat, akhirnya merebut gelar juara umum. Karena ini hattrick, maka Jawa Barat berhak menguasai Piala Presiden,” ucapnya di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Jumat (25/11) malam.

Atal menjelaskan, Piala Presiden yang akhirnya menetap di Jawa Barat itu sudah diperebutkan sejak 1983. Artinya, semenjak pelaksanaan Porwanas pertama, belum ada daerah yang juara umum tiga kali beruntun, kecuali Jabar pada saat ini.

“Berarti untuk Porwanas selanjutnya, kita akan mencetak lagi Piala Presiden yang baru. Mudah-mudahan desainnya lebih bagus. Yang diperebutkan sejak 1983 kondisinya sudah goyang,” kata Atal.

Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat saat menerima Piala Presiden dari Ketua PWI Pusat Atal S Depari

Pada kesempatan itu, Atal juga memuji panitia pelaksana Porwanas XIII karena sukses menyelenggarakan kegiatan meski ada sedikit riak. Menurutnya tak mudah menyelenggarakan di Malang Raya karena idealnya digelar di Surabaya.

Selain itu, dia juga berharap Porwanas bisa terus dipelihara karena merupakan forum silaturahmi antarwartawan se-Indonesia.

“Untuk itu, saya sudah perintahkan Seksi Wartawan Olahraga PWI (SIWO) untuk melakukan evaluasi, baik dalam penyelenggaraannya, pertandingan, juga pesertanya,” ucap dia.

Kalau peserta, menurut dia, luar biasa. Aceh, contohnya, tetap datang meski dihadang tanah longsor.

Mengenai penyelenggaraan selanjutnya, Atal mengatakan, tuan rumah belum ditetapkan. Tetapi, ada beberapa daerah yang ingin jadi tuan rumah. Di antaranya, Aceh yang juga akan jadi tuan rumah PON 2024. Selain itu, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur juga berminat.

Euforia Jawa Barat

Ketua PWI Jabar, Hilman Hidayat, tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya karena target berhasil direalisasikan.

“Terima kasih teman-teman, Anda semua luar biasa. Kita tetap bisa (juara) di tengah keterbatasan,” ucap Hilman.

Hilman mengatakan, distribusi medali emas sesuai dengan target yang ditentukan masing-masing cabang olahraga. Meski, memang, ternyata ada sedikit pergeseran.

“Yang mengejutkan adalah e-sport yang mampu menyumbang dua medali emas, satu perak, dan satu perunggu. Padahal ini merupakan cabang baru, dan kita tak tahu kekuatan lawan. Futsal juga, meski mendapat perunggu, ini merupakan sejarah. Semoga ke depan bisa ditingkatkan menjadi emas,” ucap Hilman.

Sebagai apresiasi, Hilman memenuhi janjinya, yakni langsung menyerahkan uang “keperetan” sebesar Rp 5 juta untuk setiap keping medali emas yang berasal dari kantong pribadi.

“Sekali lagi terima kasih atas perjuangannya. Prestasi ini wujud kerja keras bersama,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Siwo PWI Jabar, Brilliant Awal, juga menyampaikan rasa bangganya atas pejuangan atlet yang bertarung.

“Alhamdulillah, kita membawa pulang lagi Piala Presiden, dan bahkan piala ini tak akan ke mana-mana, akan selalu ada di lemari Kantor PWI Jawa Barat. Semua berkat semangat dan kerja keras seluruh anggota kontingen Jabar dan doa anggota PWI Jabar,” ucapnya.

Jawa Barat pada Porwanas kali ini mengikuti cabang olahraga bulu tangkis, atletik, biliar, futsal, bridge, catur, e-sport, tenis meja, tenis lapangan, karya tulis, dan fotografi.

Selain itu, Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) PWI Jabar juga turun di ekshibisi karaoke dan tenis meja. Bahkan, IKWI PWI Jabar meraih medali emas di karaoke. (***)

dialogpublik.com