PPOBDS Permudah Nasabah Bertransaksi Praktis, Mampu Mendukung Hadirnya Smart City

BUPATI Bandung,Dadang Supriatna melaunching aplikasi Payment Point Online Banking Digital Saku (PPOBDS).

Aplikasi tersebut, untuk mempermudah nasabah melakukan transaksi secara praktis.

“Aplikasi ini merupakan terobosan yang luar biasa. Di tengah pandemi, kita harus membatasi kegiatan di tempat umum. Dengan adanya PPOB DS, kita bisa bertransaksi dari rumah secara mudah dan tentunya aman,” ujar Dadang di Soreang, Senin (6/9/2021).

PPOBDS merupakan hasil kerjasama antara PT. BPR Kerta Raharja, Alco Tech Indonesia dan Cv. Tunas Mandiri.

Pada kegiatan yang dilakukan secara virtual dia menjelaskan, aplikasi tersebut dapat digunakan untuk melakukan berbagai macam transaksi keuangan. Yakni: pembayaran tagihan listrik, PDAM, iuran BPJS Kesehatan, TV berlangganan, hingga transfer ke seluruh bank yang ada di Indonesia.

PPOB DS ucapnya,harus disosialisasikan kepada seluruh warga hingga ke tingkat RW. Sistem itu dinilai mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Dengan adanya agen kios pembayaran, akan menambah penghasilan masyarakat. Yang artinya, biasanya dia pergi sendiri ke bank untuk bertransaksi, sekarang tidak perlu jauh-jauh karena sudah ada agen yang tersebar hingga ke tingkat RW,” paparnya.

Dadang berharap, PPOB DS mampu mendukung terwujudnya smart city di Kabupaten Bandung.

Smart City merupakan salah satu konsep kota, yang diimpikan hampir semua daerah di Indonesia.

“Perwujudan smart city Kabupaten Bandung tidak sekedar wacana, tetapi sudah dibuktikan dengan berbagai aplikasi yang kita miliki hingga saat ini. Mari kita ciptakan pelayanan di Kabupaten Bandung berbasis digital,” tuturnya.

Sementara itu Direktur Operasional BPR Kerta Raharja Ir. Boy Ferli Sumaatmaja SE. MM., mengungkapkan, kehadiran PPOB DS mampu mengembangkan teknologi pembayaran yang handal dan mudah digunakan.

“Aplikasi ini sudah tersedia di Google Play Store, tinggal didownload lalu bisa langsung digunakan sesuai dengan kebutuhan, masyarakat tidak perlu lagi ke bank atau ke ATM,” pungkasnya. (nk)