Pers Menghadapi Situasi Rumit di Masa Pandemi, PWI Jabar Gelar Webinar Strategi Bisnis Media

MEDIA massa saat menghadapi situasi berat, di saat harus menyelesaikan masa disrupsi media akibatnya tumbuhnya media sosial dan internet, media setahun ini menghadapi masa pandemi Covid-19. Pandemi ini dinilai tantangan yang sangat berat yang harus mampu diselesaikan atau diatasi dengan berbagai upaya dan ikhtiar.
Menyikapi situasi ini, PWI Jawa Barat menyelenggarakan Webinar dengan tema “Strategi Bisnis Medis di Masa Pandemi Covid-19,” yang diselenggarakan Rabu (24/2/2021).

Webinar akan menghadirkan pembicara Wina Armada (Konsultan Ahli Pers), Priskilla Ifke Goni (Publisher Engagement Manajer Anymind Gruop), dan Hersubeno Arief (Wartawan Senior, Konsultan Media dan Politik).  Webinar akan dipandu oleh Mellysa Widyastuti (ayobandung.com).

HILMANKetua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat mengatakan, webinar diselenggarakan sebagai rangkaian dari Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Jawa Barat. Sebelumnya diselenggarakan peringatan HPN tingkat Jawa Barat di Gedung Sate, yang diselenggarakan secara virtual dengan Presiden Joko Widodo. “Nanti puncak peringatan HPN Jawa Barat akan diselenggarakan di Cianjur pada 17 Maret 2021,” kata Hilman.

Ia menambahkan, tema ini sengaja dihadirkan untuk membagi ilmu atau penggetahuan terhadap media di Jawa Barat dalam menghadapi pandemi Covid-19. “Media selama ini menghadapi tantangan berat di era disrupsi. Di saat kita tengah mempersiapkan diri menghadapi era disrupsi itu, hantaman kembali datang dengan adanya pandemi ini. Industri media termasuk bidang yang terganggu eksistensinya di masa pandemi ini. Tak sedikit yang tutup dan kita harus memutar otak untuk menghadapinya,” kata Hilman.

Ia berharap, webinar ini bisa memberi ilmu atau pengetahuan yang bermanfaat bagi media, insan pers, dan wartawan yang ada di Jawa Barat. “Saat ini kita dituntut untuk melakukan lompatan, merubah paradigma dalam mengelola media, melakukan liputan, dan mengelola pemberitaan. Mudah-mudahan webinar ini menjawab pertanyaan-pertanyaan kita dalam menghadapi situasi yang tidak ‘nyaman, ini,” kata Hilman lagi.

Kegiatan peringatan HPN didukung oleh berbagai sponsor seperti Bank bjb, Bank bjb syariah, Djarum Foundation, Summarecon Bandung, PT Pos Indonesia, LPS , Yayasan Alfamat, Gojek, Masyarakat Tionghoa Peduli. (*)

dialogpublik.com