Peringatan Hari Pangan Sedunia Ke 39 Diwarnai Aneka Perlombaan

SEKDA Kuningan DR H Dian Rachmat Yanuar .mewakili Bupati membuka resmi Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-39 tahun 2019 dipusatkan di Lapangan Pandapa Paramartha Kuningan Kamis (31/10/2019) dimeriahkan lomba  nyanyi lomba Perbup 30/2017 aneka makanan dan minuman dan penyerahan piagam penghargaan/ hadiah kepada kinerja lembaga pangan yang berprestasi. Nampak hadir   Hj. Ika Acep Purnama SE, /Hj. Yoan Ridho Suganda, Kadis Ketahanan Pangan dan Keikanan Dr. Ukas Suharfaputra MP serta tamu undangan lainnya.

Thema Hari pangan ke-39 di Kab Kuningan yakni : “Pangan Pituin Nanjeur, Kuningan Beunghar Pinunjul” di ikuti oleh 250 orang terdiri dari dinas /badan kantor 50 orang, kelompok olahan pangan 100 orang, dan undangan lainnya 100 orang.

rihdo
Para Penerima penghargaan kinerja lembaga usaha pangan masyarakat berprestasi

Tujuan kegiatan ini kata DR Ukas Suharfa Putra MP didampingi Ketua panitia H Sanusi SP, MP, adalah untuk meningkatkan kesadaran dan tindakan masyarakat terhadap bahaya kelaparan serta kekurangan gizi, terciptanya sistem pangan yang efektif, meningkatkan pentingnya mempertahankan kondisi ketahanan pangan di seluruh tingkatan mulai tingkat desa, kecamatan, kabupaten, dan untuk mewujudkan masyarakat terbebas dari kelaparan.

Keaneka ragaman pangan masih perlu terobosan baru, sehingga nantinya akan menjadi kebiasaan masyarakat dalam menyediakan pangan yang beragam, bergizi, seimbang, aman dan halal, paparnya

Sementara itu, Sekda DR H Dian  mengatakan, program pangan yang telah dicapai   adalah upaya untuk  mengintensipkan pemberdayaan lokal, dan meningkatkan ketahanan pangan, mewujudkan kemandirian, ketahanan pangan.

“Tema : “Pangan Pituin Nanjeur, Kuningan Beunghar Pinunjul”  sangat tepat untuk Kuningan yang memiliki banyak potensi pangan lokal yang bisa diolah” , paparnya.

Dalam mewujudkan ketahanan pangan, diharapkan dapat meningkatkan kepedulian seluruh insan pangan disemua tingkatan agar masyarakat terus  berinovasi pangan, baik produksi maupun industry pangan olahan.

HPS ke 39 yang digelar di Pandapa  kata Ramli salah seorang warga, sebenarnya dikemas sangat bagus cuma sangat disayangkan banyak masyarakat yang tidak tahu acara  HPS, sehingga praktis minim pengunjung. (H WAWAN JR)