PULUHAN ribu masyarakat dari pedesaan membanjiri kota Kuningan Jawa Barat, untuk menyaksikan kemeriahan Pawai karnaval pembangunan dalam rangkaian kegiatan Hari Jadi Kuningan Ke-524 Tahun 2022, Minggu (4/09/2022).
Betapa tidak ? Mereka merindukan kemeriahan pawai pembangunan yang tertunda selama dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.
Rangkaian perayaan Hari Jadi Kuningan Ke-524 Tahun ini, diawali khitanan masal, donor darah, tradisi babarit, ziarah ke TPU leluhur Kuningan, mantan Bupati Kuningan dan Makam Sunan Gunung Jati di Cirebon Menyusul Rapat Paripurna di gedung DPRD (1/09/2022), pameran pembangunan di terminal Tipe A Kertawangunan (1 – 10 September 2022). Suasana perayaan semakin meriah saat digelar tradisi Sapton dan panahan tradisional di Lapang Sepak Bola Ancaran.
Nampak Bupati H Acep Purnama, Wakil Bupati HM Ridho Suganda, Ketua DPRD, jajaran Forkopimda, dan para ‘Petinggi’ tampil di panggung kehormatan menyambut peserta karnaval budaya. Sedikitnya 77 peserta turut ambil bagian meneriahkan suasana dengan melibatkan berbagai komunitas, diawali pasukan TNI, Polri, dinas/instansi, berbagai Ormas dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK).
Tak sedikit biaya yang dikeluarkan para peserta. Mereka dengan sukarela harus menyewa tata busana, ungkap Yunus Suparman ketua FPK disela acara pawai.
Berbagai atraksi pun ditampilkan peserta seperti Drum Band, seni barongsai, seni tradisional, rampak genjring, dan atraksi lainnya turut mewarnai kemeriahan karnaval budaya.
Sementara itu, kemacetan pun tak bisa dihindari seperti di jalan Ir Djuanda, Jl. Otista Pasapen, Jl Pramuka dan Jl. RE Martadinata Cijoho Kuningan. Suasana arus lalu lintas kembali normal pada sore hari. (H WAWAN JR)