HUJAN deras dengan itensitas tinggi di wilayah Kuningan Selatan berdampak terjadinya bencana tanah longsor dan tanah bergerak. Seperti terjadi di jalan Desa Cipedes Ciniru dan desa Padahurip kec. Selajambe. Kabupaten Kuningan, Ahad (20/11/2022). Akibat bencana longsor tersebut, praktis akses jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda 4 dan roda 2.
Untuk mengantisifasi kelancaran arus lalu lintas dan longsor susulan, pihak BPBD Kuningan menerjunkan petugas ke TKP dibantu, anggota Polsek, Koramil dan warga setempat.
Kalaka BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, mengingatkan masyarakat pada musim penghujan ini, agar selalu waspada jika terjadi hujan deras. Hujandenganutensitastinggi visa menimbulkan bencana banjir, dan tanah longsor, ujar IBe sapaan akrab Indra Bayu.
Sementara itu, Babinsa Koramil 1504/ Subang Serka Yusup Pahtiar bersama warga masyarakat bergotong royong melaksanakan karya bakti paska bencana tanah longsor yang terjadi di Dusun Tajur RT 11 RW 04 Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe, Kabupaten Kuningan, Sabtu (19/11/2022).
Tanah longsor akibat intensitas hujan yang tinggi sehingga terjadi pergerakan tanah pada Jumat (18/11/2022) sekira pukul 19.30 WIB tersebut telah menyebabkan TPT rumah warga amblas dan menutup akses jalan sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda 4 dan 2.
“TPT rumah milik Rustam dengan tinggi 3 m², panjang 10 m² dan lebar 1,5 m² amblas. Sejauh ini masih beruntung, tidak ada korban jiwa. Namun rumah Rustam terancam longsor,” ujar Yusuf.(H WAWAN JR)