ANGGOTA DPRD Kabupaten Bandung, Osin Permana mengatakan, kejadian kekerasan di dunia pendidikan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga orang tua dan masyarakat.
“Terkait kasus kekerasan di dunia pendidikan bukan hanya tanggung jawab sekolah tetapi juga orang tua dan masyarakat,” ujarnya di Soreang, Senin (13/11/2023).
“Harus ada pembinaan dan pengawasan dari orang tua. Jangan selalu menyalahkan guru, meskipun guru harus bertanggungjawab juga,”sambungnya.
Untuk itu perlu diciptakan suasana pendidikan bagi anak baik di rumah dan masyarakat. Jadi ketahanan keluarga bukan hanya dilihat dari aspek ekonomi tetapi juga dari aspek keteladanan dan agama.
“Peran pendidikan orang tua juga penting, pengawasan, pembinaan hingga keteladanan orang tua,” jelasnya. Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Bandung ini.
Osin berharap, Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung untuk terus melakukan pengarahan dan bimbingan terhadap tenaga pendidikan, tujuannya, agar guru dapat mengintensikan setiap proses pendidikan, pengawasan hingga pembinaan.
Selanjutnya, peran kepala sekolah juga tak kalah penting agar pembinaan diinternal sekolah dapat terlaksana dengan baik.
“Saya mendorong Dinas Pendidikan dan asisten bidang ekonomi untuk mengevaluasi rasionalitas pemberian kredit kepada guru, karena itu akan mengganggu dalam kegiatan mendidik, membimbing dan mengarahkan anak-anak,” tutup Osin(nk)