BADAN Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bandung Barat (KBB) baru saja merampungkan verivikasi pencairan bantuan keuangan (Bankeu) partai politik (parpol) tahun 2023.
Sementara anggaran bankeu parpol KBB tahun 2023, dengan total sebesar Rp2,6 miliar yang akan didistribusikan kepada 10 parpol pemenang Pemilu 2019.
“Untuk tahapan proses pencairannya, Alhamdulillah sudah beres. Tinggal nunggu LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Mudah-mudahan saja, dalam minggu-minggu ini bisa kita cairkan,” kata Kepala Bidang Politik Dalam Negeri (Poldagri) pada Kesbangpol KBB, Didin Suhendar di Ngamprah, Rabu (12/4/2023).
Dijelaskan Didin, besaran bankeu yang diterima parpol variatif tergantung hasil raihan suara pada Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2019.
Sementara untuk wilayah KBB, pemenang Pemilu 2019 adalah PKS, PDIP, , Gerindra, Golkar, Demokrat, PKB, Nasdem, PAN, PPP dan Perindo.
Pada saat Pemilu 2019, PDIP meraih 142.433 suara, PKS 127.797 suara, Gerindra 126.844 suara, Golkar 98.699 suara, PKB 79,479 suara, Demokrat 76.792 suara, PAN 71.080 suara, Nasdem 61.226, PPP 55.922 suara dan Perindo 30.617 suara.
“Tiap satu suara dihitung Rp3.000, sehingga nominal yang diterima masing-masing parpol berbeda,” jelas Didin.
Angka tersebut, pada tahun 2024 bakal dinaikkan menjadi Rp4.500/ suara. Hal itu, sebagai bentuk perhatian Pemkab Bandung Barat terhadap parpol.
Ia juga berharap, anggaran yang digelontorkan Pemkab Bandung Barat tersebut bermanfaat bagi parpol dan bisa dipertanggungjawabkan.
“Kita hanya meminta, para parpol agar nantinya bisa menyerahkan SPj dari bankeu ini, tepat waktu,” pungkasnya.(trs)
