JELANG Idul Fitri 1445 H Pemkab Bandung menggelar bazar Ramadhan dan Operasi Pasar Murah (OPM) Bersubsidi tahun 2024 di Lapang Upakarti, Soreang, Senin (25/3/2024).
Kegiatan yang merupakan rangkaian Hari Jadi ke-383 Kabupaten Bandung itu dibuka Bupati Bandung, HM. Dadang Supriatna didampingi Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bandung Emma Dety Dadang Supriatna.
Dadang berharap, pelaksanaan bazar Ramadhan dan Operasi Pasar Murah Bersubsidi bisa menstabilkan inflasi di Kabupaten Bandung.
“Biasanya, jelang Idul fitri harga sembako begitu melonjak. Tetapi saya membaca tadi pagi, Menteri Perdagangan sudah memberikan gambaran bahwa harga sembako secara nasional relatif stabil dan menurun,” tuturnya.
“Mudah-mudahan ini akan memberikan kabar gembira dalam rangka mempertahankan inflasi di Kabupaten Bandung,” imbuhnya.
Dadang menyebutkan, ada beberapa hal yang dilakukan Pemkab Bandung untuk mempertahankan inflasi, di antaranya melaksanakan Bazar Ramadhan.
Kemudian pengadaan 10.990 paket sembako untuk OPM bersubdisi. “Seharusnya harga per paket Rp 170.900, namun di kemudian disubsidi oleh kita (Pemkab Bandung) sebesar Rp 73.000 jadi harga tiap paket hanya Rp 97.900,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, sebentar lagi menghadapi atau memasuki peringatan Nuzulul Qur’an dan Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah/2024, yang paling bagi umat muslim itu membayar zakat fitrah.
“Suci atau sempurnanya ibadah puasa di bulan Ramadhan ini diakhiri dengan membayar zakat fitrah. Saya instruksikan seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara) dan masyarakat Kabupaten Bandung agar membayar zakat fitrah,” katanya.
Menurutnya, Kementerian Agama RI sudah mengumumkan, pembayaran zakat fitrah sebesar Rp 40.000/orang.
“Pembayaran zakat fitrah itu dikumpulkan di BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) yang saat ini kita sudah sepakati bersama,” katanya. (nk)
