ARTIKEL atau karya ilmiah itu harus dipublikasikan ke jurnal nasional dan internasional yang bereputasi. “Kalau kita mendengar publikasi, bukan hanya mahasiswanya saja yang puyeng. Namun, dosennya juga agak sedikit puyeng. Mudah – mudahan, kegiatan workshop sekarang yang digelar oleh SPs Uniku dapat membuka wawasan pengetahuan kita dalam penulisan jurnal atau karya ilmiah sampai dengan terpublikasihkan ke jurnal yang bereputasi,”.
Hal itu ditegaskan Rektor Universitas Kuningan (UNIKU) Dr. Dikdik Harjadi, SE, M.Si, dihadapan 154 peserta Work Shop Sekolah Pasca Sarjana (SPs) UNIKU, di Gedung Student Centre Iman Hidayat Kampus Uniku, Sabtu (8/01/2022).
Work Shop menghadirkan narasumber Guru Besar dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung Prof. Dr. Vanessa Gaffar, SE, Ak. MBA.
Lebih lanjut Dikdik memaparkan, SPs sudah berencana yang diperuntukan bagi mahasiswa Pasca yang akan melaksanakan sidang tesis, harus terlebih dahulu karya ilmiahnya sudah terpublikasi ke jurnal nasional bereputasi.
“Ini merupakan salah satu upaya untuk memotivasi dan dalam upaya untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM sebagai calon lulusan. Ini sedang dibahas dan arahnya akan kesana,” terangnya.
Ia juga berharap, jurnal – jurnal ilmiah yang ada di SPs Uniku agar lebih ditingkatkan lagi baik jumlah dosen penulisnya maupun akreditasinya.
“SPs kedepan, jumlah maupun akreditasi jurnal ilmiahnya meningkat. Semoga, melalui workshop dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan . Terkait penulisan jurnal yang sampai terpublish ke jurnal yang bereputasi,” pungkas Dikdik. (H WAWAN JR)