JURU Bicara KPK RI, Ali Fikri memastikan, KPK akan menindaklanjuti setiap laporan dari masyarakat dengan melakukan verifikasi dan telaah terhadap data laporan tersebut.
” Vetifikasi dan telaahan penting agar diketahui apakah pengaduan tersebut sesuai ketentuan UU yang berlaku, dan masuk ranah tindak pidana korupsi,” jelasnya usai berorasi depan Gedung Merah Putih di Jakarta, Senin(29/5/2023).
” Yang penting, apakah persoalan itu menjadi kewenangan KPK,” imbuhnya.
Sementara Ketua KPK Jawa Barat, Piar Pratama menjelaskan, pihaknya mendukung apa yang telah dilakukan Aliansi Anti Korupsi Bandung Raya, serta pada KPK RI yang akan mengungkap dan mengusut kasus korupsi di Kabupaten Bandung.
” Kita ingin membuktikan apa yang telah dituduhkan, bahwa Korupsi yang terjadi di Kabupaten Bandung adalah Pitnah, “.
Dijelaskan Piar, massa yang datang bersamanya bukan bayaran, melainkan terdorong oleh hati nuraninya sendiri, yang ingin menguak kasus korupsi di Kabupaten Bandung.
Beberapa indikasi Korupsi di Kabupaten Bandung, bukan hanya revitalisasi pasar, uang dari forum Camat untuk THR Bupati, proyek proyek yang dibagikan ke oknum Anggota DPRD.
Selain itu ada juga oknum Ketua Komisi yang menjadi raja proyek, dan lelang Jabatan.” lni bukan fitnah, kita ada buktinya,” aku Piar.
“Bupati Bandung tolong dengarkan suara masyarakat, kami bukan benci, tapi karena kami sayang kepada Kabupaten Bandung, oleh hal tersebut kami akan mengusut tuntas kasus Korupsi di Kabupaten Bandung,” ungkapnya. (nk) **