Abah Yoyo Kembali Menjadi Ketua PGSI Kab. Bandung

H. Yoyo Hartoyo terpilih kembali sebagai ketua Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kabupaten Bandung periode 2024 – 2028.

Secara aklamasi legendaris gulat yang biasa disapa, Abah Yoyo terpilih dalam musyawarah cabang (muscab ) yang digelar di Sekretariat Pengcab PGSI, Ibun Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (26/8/2024).

Hadir pada kesempatan itu, pengurus PGSI Jawa Barat, KONI, para pengurus Pengcab PGSI Kabupaten Bandung serta pelatih dan atlet gulat.

Dalam muscab yang dibuka Sekretaria umum (Sekum) PGSI Jawa Barat Rony Gunawan menegakan, untuk PON XII, 2024 dari 14 atlet gulat dari Jawa Bara, 4 orang diantaranya berasal dari Kabupaten Bandung.

” Atlet asal Kabupaten Bandung, khususnya di cabor gulat selalu memborong emas,” katanya.

“Mudah-mudahan di Porprov Aceh – Sumut, Kabupaten Bandung bisa borong 12 medali emas dari gulat,” sambung Rony.

Untuk cabor gulat di PON nanti, mulai bertanding pada 16 September. Dia berharap, Abeh Yoyo bisa hadir, untuk memberikan support pada atlet gulat asal Kabupaten Bandung.

Selain itu, Rony berharap, muscab PGSI mampu menghasilkan beberapa keputusan yang dapat memajukan gulat di Kabupaten Bandung.

Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Kabupaten Bandung, H. Idat Mustari mengapresiasi Pengcab PGSI Kabupaten Bandung yang sudah melaksanakan muscabnya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pengcab PGSI Kabupaten Bandung, khususnya kepada Pak H. Yoyo yang bisa melaksanakan muscab hari ini (Senin 26/8),” katanya yang saat itu didampingi Wakil Ketua KONI Kabupaten Bandung Cepi.

IOrganisasi dikatakan berhasil, ujar Idat, ketika tata kelolanya bagus. “Jangan dulu dilihat berapa medali emas yang dihasilkan. Tetapi sejauh mana mampu mengelola tata kelola berorganisasi,” tutur Idat.

Di antara tata kelola itu, organisasi mampu menyelenggarakan Muscab. “Kenapa? Itu adalah amanat Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) di setiap cabor, termasuk gulat,” jelasnya.

Idat meyakini, jika organisaj tertib secara administrasi, maka akan menghasilkan prestasi. Apalagi, KONI Kabupaten Bandung mencanangkan 100 medali emas pada Porprov 2026 .

“Kita berdoa kepala Allah SWT, mudah-mudahan target 100 medali emas tercapai, di antaranya disumbang dari gulat”, harapnya.

Di Porprov sebelumnya, gulat berhasil mengumpulkan enam medali emas. “Berharap di Porprov 2026 mendatang naik jadi 12 medali emas,” imbuh Idat. (nk)