PEMERINTAH Kabupaten Bandung akan mendorong, peningkatan status Kodim 0624/Kab. Bandung dari Tipe B menjadi Tipe A.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna menjelaskan, peningkatan status Kodim 0624 sudah saatnya, karena perkembangan organisasi dan dilihat dari wilayah teritorial yang terdiri dari 31 kecamatan dengan populasi 3,7 juta jiwa dan luas wilayah 176 ribu hektare.
” Mengingat luas wilayahnya dan jumlah penduduk Kabupaten Bandung yang sangat banyak, saya usulkan agar Kodim 0624 beralih status dari Type B ke Type A,” jelasnya saat pisah sambut Dandim 0624 di Gedung Moh Toha Makodim Kabupaten Bandung, Rabu (30/6/2021)
Bupati juga mengungkapkan Kodim 0624 yang membawahi 15 Komando Rayon Militer (Koramil), dirasa masih kurang. Ia mengusulkan dibentuk lagi koramil-koramil, sehingga dapat hadir di setiap kecamatan yang ada.
Kang DS, sapaan bupati, menambahkan, pihaknya akan membahas usulan alih status Kodim ini dengan DPRD Kabupaten Bandung. “Bersama DPRD, saya dukung untuk dibentuk 15 Koramil di 15 kecamatan lagi,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Kang DS menyampaikan terima kasih, kesannya selama bekerjasama dengan Dandim 0624/Kab Bandung Letkol Inf Donny Ismuali Bainuri.
“Komunikasi Pak Donny bersama Forkopimda sangat solid dan sangat aktif, baik dalam program Citarum Harum, dalam penanganan pandemi Covid-19,. khususnya lagi saat pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bandung 2020 yang dinilai sangat kondusif,” ucapnya.
Ia berharap di tempat baru sebagai Wakil Asisten Operasi Kodam XII/Tanjungpura,.Pontianak Kalimantan Barat, Letkol Inf Donny bisa sukses melaksanakan tugas sebaik-baiknya.
“Kita doakan mudah-mudahan Pak Donny bisa kembali lagi ke Jawa Barat untk bersama-sama melaksanakan pembangunan di Jawa Barat,” ucapnya.
Ia juga mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung dengan Forkopimda Kabupaten Bandung kepada Letkol Arh Dhama Noviang Jaya, yang kini menjadi Dandim 0624 Kabupaten Bandung. Sebelumnya Letkol Ah Dhama bertugas di Kodam XVIII/Kasuari, Papua Barat.
“Saya yakin Pak Dhama bisa melanjutkan apa yang sudah dilakukan Pak Donny untuk bersama-sama melakukan pencegahan Covid-19 melalui serbuan vaksinasi dan pemulihan ekonomi. Karena pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bandung masih minus 1,80 persen,” kata Kang DS. (nk)